Postingan

Pelajaran TAUHID: Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2⃣6⃣) —---------------------------------------—

WarisanSalaf.Com:
🍃Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2⃣6⃣)
—---------------------------------------—

🌴Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab –Rohimahullah- mengatakan:

اعْلَمْ، أَرْشَدَكَ اللهُ لِطَاعَتِهِ (1⃣) : أَنَّ الْحَنِيفِيَّةَ مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ (2⃣) : أَنْ تَعْبُدَ اللهَ وَحْدَهُ (3⃣) مُخْلِصًا لَهُ الدين (4⃣)

(1⃣) Ketahuilah -Semoga Allah –Ta’ala- membimbingmu untuk taat kepada-Nya- ;
(2⃣) Bahwasanya Hanifiyyah (Agama Nabi Ibrohim ‘alaihissalam) adalah;
(3⃣) Engkau beribadah hanya kepada Allah –Ta’ala-;
(4⃣) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.
〰〰〰〰〰

💢PENJELASAN:
Pembaca –yang dirahmati Allah-,
Pembahasan kita kali ini masih pada risalah yang ketiga, melanjutkan poin berikutnya insya Allah; tentang “Hanifiyyah”.

2⃣- Bahwasanya Hanifiyyah (Agama Nabi Ibrohim ‘alaihissalam) adalah;

✅ MAKNA HANIFIYYAH
👉🏻 Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin –Rohimahullah- menjelaskan, Yang namanya hanifiyyah adalah agama yang jauh dari kesyirikan, dibangun di atas keikhlasan kepada Allah –‘Azza waJalla- (Tauhid, pent).

👉🏻 Asy-Syaikh Al-Fauzan –Hafizhohullah- menjelaskan, Bahwa Hanifiyyah itu adalah agama yang jauh dari kesyirikan, berkecondongan (penuh) kepada Tauhid.

✅ SIFAT NABI IBROHIM ‘Alaihissalaam
👉🏻 Millah (agama) Hanifiyyah tidak lepas dari penyebutan Nabi Ibrohim -‘alaihissalam- yang diutus di muka bumi ini sebagai seorang rasul.

Di dalam Al-Qur`an; Allah –‘Azza waJalla menyifati beliau dengan kata “Hanif”.

🔗 “Hanif” maknanya (seseorang) yang berpaling jauh dari kesyirikan menuju tauhid dan keikhlasan kepada Allah. (Lihat Syarah Al-Ushul Ats-Tsalatsah; Asy-Syaikh Al-Fauzan)

Kita bisa dapatkan penyifatan ini secara jelas dalam beberapa ayat, di antaranya:

1⃣  Surat Ali Imron ayat 67;

“Ibrohim bukan seorang Yahudi dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi beliau adalah seorang yang hanif lagi muslim (berserah diri kepada Allah); dan sekali-kali bukanlah dia termasuk golongan orang-orang musyrik.”

2⃣ An-Nahl ayat 120;

“Sesungguhnya Ibrohim adalah seorang imam yang dapat dijadikan teladan lagi patuh kepada Allah dan hanif. Dan sekali-kali bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan (Tuhan).

✅ PERINTAH UNTUK MENGIKUTI MILLAH IBROHIM ‘Alaihissalam
👉🏻 Di dalam surat An-Nahl ayat 123, Allah –‘Azza waJalla- memerintahkan Nabi Muhammad –Shollallahu ‘alaihi waSallam- untuk mengikuti agama nabi Ibrohim ‘alaihissalam;

Allah –‘Azza waJalla- berfirman:

ثُمَّ أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ أَنِ اتَّبِعْ مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ حَنِيفاً وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ

“Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): "Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.”

Rasulullah –Shollallahu ‘alaihi waSallam- pernah bersabda:

إِنِّي أُرْسِلْتُ بِحَنِيفِيَّةٍ سَمْحَةٍ

“Aku diutus dengan (membawa agama) hanifiyyah yang mudah.” (HR. Ahmad no.25962; Ash-Shohihah no.1829 (4/443), 2924 (6/1023))

🔗 Al-Imam As-Sa’di –rohimahullah- menjelaskan, Bahwa di antara keutamaan beliau yang paling besar adalah; Allah –Ta’ala- mewahyukan kepada (Nabi Muhammad –Shollallahu ‘alaihi waSallam-) pemimpin manusia sekaligus orang yang paling sempurna; Agar beliau dan umatnya mengikuti millah (agama) nabi Ibrohim -‘alaihissalam-  serta menjadikannya sebagai teladan.

Bahkan Alah –Ta’ala- mencela orang yang membenci agama nabi Ibrohim –‘alaihissalam-, sebagaimana disebutkan di dalam surat Al-Baqoroh ayat 130

Wallahu a’lamu bisshowaab

Bersambung

📚 Referensi:
✔️ Tafsir Assa'di
✔️ Syarah Al-Ushul Ats-Tsalatsah; Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin; Syarah Al-Ushul Ats-Tsalatsah; Asy-Syaikh Al-Fauzan;

Bersambung, insya Allah…

🌍 Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ثلاثة الأصول) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
📝 Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.

〰〰➰〰〰
🍊 Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
💻 Situs Resmi http://www.warisansalaf.com

Posting Komentar

Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata yang baik atau diam. [HR. Al-Bukhori, 6018. Muslim, 47]
© Forum Salafiyyin Sampit. All rights reserved. Premium By Raushan Design